Tentunya banyak fase yang harus kamu lewati sebelum memutuskan akan menikah. Kamu perlu tau pasangan seperti apa yang akan di pilih, visi dan misinya dan tujuan hidup bersama. Dan jika sudah menemukan orang yang tepat, namun ingin menguji keseriusannya untuk ke langkah pernikahan, melamar jadi sebuah langkah awal dalam menguji keseriusan itu.
Untuk memastikan momen melamar itu berjalan lancar, kamu perlu mempersiapkan dengan matang, sehingga dapat berjalan sesuai dengan apa yang di inginkan. Namun sebelum kamu melamarnya, ada beberapa hal penting yang perlu kamu tau, berikut jawabanya.
Pastikan Punya Tujuan yang Sama
Ini mungkin terlihat jelas, tetapi sebelum kamu mulai merencanakan, penting untuk memastikan bahwa kalian berdua memiliki keinginan untuk menikah. Sebagai langkah awal, kamu bisa membicara kan mengenai masa depan dengan pasangan.
Jika kamu khawatir pembicaraan ini terlalu formal, tanyakan saja secara umum dalam obrolan sehari-hari. Ya, pembicaraan ini mungkin sulit, tetapi semoga kamu memiliki tujuan yan sama dan bisa melamar di waktu yang pas.
Berbicaralah dengan Orang tua
Walaupun hal berikut ini sudah menjadi tradisi tapi masih penting untuk di lakukan sebelum proses lamaran. Kamu bisa mengungkapkannya baik secara tersurat maupun tersirat. Kamu bisa memulainya dengan berbicara dengan orang tuamu setelah itu bisa ke orang tua pasanganmu. Dan kamu bisa melakukan pendekatan seperti ini: "Saya sangat mencintai putra/putri Bapak/Ibu, dan kami ingin menjalani hidup bersama. Saya berencana untuk melamar dan ingin melibatkan Bapak/Ibu dalam momen yang spesial ini."
Membeli Cincin
Cincin pertunangan adalah perhiasan yang akan dipakai oleh pasanganmu setiap hari seumur hidup, jadi pastikan kamu mengetahui apa yang pasangan sukai. Perhatikan cincin yang biasanya mereka pakai, atau kamu bisa meminta bantuan teman dekat atau anggota keluarga untuk menemukan cincin yang sesuai, jangan lupa untuk meminta juga rekomendasi toko terpecaya, agar mendapatkan barang yang sesuai.
Jadikan Momen yang tak Terlupakan
Setelah kamu memiliki cincin, saatnya untuk merencanakan momen tersebut. Pikirkan jenis lamaran seperti apa yang di inginkan oleh pasangan. Apakah itu momen besar, momen intim, atau dengan melibatkan kehadiran keluarga dan teman-teman.
Namun jika tidak dirayakan juga tidak apa, sebagai alternatif kamu bisa membuat suasana yang tetap romantis misalnya dengan cara menghias ruang tamu. Kamu bisa menambahkan rangkaian bunga-bunga, dekorasi minimalis dan modern, Hindari ide yang klise dan pilihlah sesuatu yang unik serta paling penting adalah jadikan momen ini yang tak terlupakan.
Buat Catatan
Meskipun tidak perlu membuat pidato sepenuhnya tertulis, luangkan waktu sejenak untuk mencatat apa yang ingin kamu katakan. Dengan menulisnya kamu dapat memberi kemudahan saat mengutarakannya.
Meskipun nantinya mungkin hanya mengucapkan setengah dari apa yang telah ditulis. Hal ini biasanya bagus untuk mengungkapkan hal-hal positif tentang pasangan kamu dan betapa bersemangatnya kamu menghadapi masa depan bersama. Jadi kamu tidak perlu berbicara terlalu panjang, beberapa kalimat pun sudah cukup. Tentu saja, jangan lupa mengucapkan kalimat "Apakah Anda mau menikah denganku?" pada akhirnya.
Bersikap Fleksibel
Kehidupan tidak selalu berjalan sesuai rencana, jadi bersiaplah untuk menghadapinya. Jangan terburu-buru untuk melamar hanya karena waktu terbatas, tunggu hingga momen tersebut benar-benar terasa tepat. Jika kamu merencanakan sesuatu yang lebih khusus, mungkin perlu menunda beberapa hari jika pasangan sedang stres dengan pekerjaan atau ada hal-hal lain yang membuat belum siap.
.jpg)
.jpg)